Jakarta – Otoritas Perhubungan DKI Jakarta telah mulai merencanakan arus lalu lintas di Jaran Renten Agung di Jakarta Selatan untuk pembangunan Stasiun Tanjung Barat.
“Sehubungan adanya pekerjaan pembangunan stasiun Tanjung Barat di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan Dinas Perhubungan DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas,” kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Syafrin Liputo, Jumat (24/12/2021) dilansir beritasatu.com.
Dikatakan Syafrin, rekayasa lalu lintas tersebut berada di lokasi pekerjaan stasiun Tanjung Barat tepatnya di Jalan Lenteng Agung sisi timur di jalur cepat.
Selain itu, Syafrin dan pihaknya akan melakukan rekayasa lalu lintas sesuai dengan tahapan pekerjaan.
“Waktu pemasangan pagar area kerja sepanjang 180 meter mulai tanggal 29 Desember sampai dengan 31 Desember 2021, sedangkan pelaksanaan pekerjaan mulai tanggal 1 Januari sampai dengan 31 Agustus 2022 menggunakan satu lajur cepat,” ungkapnya.
Diketahui, selama pekerjaan berlangsung akan terjadi penyempitan satu lajur lalu lintas di jalur cepat dari arah Jakarta menuju Depok. Sementara itu, untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di jalur cepat akan dilakukan pembukaan pembukaan median cepat lambat di Jalan Lenteng Agung untuk mengakomodir lalu lintas dari jalur cepat menuju jalur lambat.
Dishub mengimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan.
“Masyarakat agar tidak melakukan mobilitas yang tidak perlu, kecuali yang bersifat mendesak dan tetap patuhi protokol kesehatan,” ujar Syafrin.(*/cr2)
