Jakarta – Petugas KAI Commuterline dan PTKAI Daop 1 Jakarta telah menyelesaikan penanganan kegagalan KA (KRL) D1/10519 di sekitar Stasiun Sudimara, Minggu (5/12/2021) sore.
KRL yang anjlok merupakan kereta cadangan dan tidak sedang melayani pengguna. KRL tersebut kini sudah berada di jalur III Stasiun Sudimara, sementara naik turun pengguna KRL dapat kembali dilayani di jalur I dan II stasiun.
“Setelah rangkaian kereta yang sebelumnya terkendala berada di posisi aman, petugas segera melanjutkan dengan memeriksa prasarana perkeretaapian di sekitar lokasi dan memastikan jalur tersebut kembali aman untuk dilintasi kereta,” ujar Vice President Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba.
Dia menjelaskan, pemeriksaan dilakukan termasuk pada jalur rel, listrik aliran atas (LAA) serta perangkat persinyalan dan wesel di lokasi.
“Pada pukul 18.22 WIB tadi, perjalanan KRL di Stasiun Sudimara kembali dapat dilayani menggunakan dua jalur masing-masing untuk tujuan Stasiun Tanahabang dan tujuan Stasiun Rangkasbitung,” ungkapnya.
KRL Nomor KA 2105 relasi Parungpanjang-Tanahabang menjadi kereta pertama yang melintas di lokasi usai normalisasi jalur.
Dengan berfungsinya kembali jalur di sekitar Stasiun Sudimara, operasional KRL di lintasan Rangkasbitung dapat kembali normal secara bertahap sehingga akan mengurai kepadatan pengguna di Stasiun Tanah Abang yang hendak menuju ke arah Pondok Ranji, Sudimara, Serpong, Parungpanjang, hingga Rangkasbitung.
KAI Commuter memohon maaf kepada para pengguna KRL yang perjalanannya terganggu akibat kereta cadangan yang mengalami anjlok tersebut. Namun, kerja sama dari petugas KAI Commuter dan PT KAI Daop 1 Jakarta dapat menangani kendala ini dan mengembalikan fungsi jalur rel maupun LAA dalam waktu sekitar tiga jam. Sementara rangkaian KRL yang terkendala akan dibawa ke Balai Yasa Manggarai untuk pemeriksaan dan perbaikan lebih lanjut.
“Para pengguna KRL kami imbau untuk senantiasa mengikuti informasi terbaru mengenai perjalanan KRL terutama di Lin Rangkasbitung (Tanahabang-Rangkasbitung PP) melalui media sosial resmi @commuterline dan aplikasi KRL Access,” katanya.
KAI Commuter juga mengimbau seluruh pengguna KRL untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Mohon tidak memaksakan diri naik ke dalam kereta yang telah terisi sesuai kuota. Informasi lengkap seputar perjalanan KRL dapat dilihat melalui akun media sosial @commuterline.(*/cr2)