Badan Urusan Logistik (Bulog) memastikan akan mengembalikan dan mengganti bantuan beras Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) 2021 yang tidak layak dikonsumsi. Hal itu, ditegaskan oleh Kepala Cabang Bulog Lebak-Pandeglang, Mohammad Wahyudin melalui keterangan, Jumat (5/8/2021) di Rangkasbitung.
“Bulog memastikan akan mengganti semua beras yang sudah tidak layak dikonsumsi tersebut. Jika warga lainnya menemukan kualitas beras serupa, ia berharap temuan itu bisa segera dilaporkan ke pihak desa atau kelurahan setempat supaya bisa diganti dengan kualitas yang lebih layak untuk dikonsumsi,” tegas Kepala Cabang Bulog Lebak-Pandeglang, Mohammad Wahyudin.
Wahyudin tak memungkiri temuan itu terjadi bukan hanya di Pandeglang, kata Wahyudin hal serupa juga terjadi di Lebak. Wahyudin mengimbau agar ke depan seandainya masyarakat menerima beras yang tak layak bisa dilaporkan langsung ke pihaknya. Tujuanya agar cepat diberikan penggantinya dengan kualitas beras yang lebih baik.
“Jadi dari gudang Bulog bawanya pasti beras baik, karena sudah melewati quality control dan itu pun terjadi hanya di beberapa tempat,”tutur Wahyudin.
Wahyudin menjelaskan, sesuai mekanisme yang sudah diatur, kita menyediakan beras dengan kualitas baik untuk diserahkan kepada penerima. Nanti kalau ternyata dalam pelaksanaan pendistribusian itu ada masalah cuaca, segala macam segera laporkan ke kita untuk dimintakan penggantian.
“Jadi kerusakan beras tersebut terjadi karena faktor cuaca sebelum diterima oleh masyarakat, karena pihak Bulog juga mendapatkan laporan bahwa pada saat penurunan kondisi di sana sedang hujan besar, kemungkinan itu berasnya terkena, sehingga mempengaruhi kualitas beras,” terang Wahyudin.
Kata Wahyudin, sebagai penyedia, Bulog bekerja sama dengan anak perusahaan PT Pos yaitu PT Pos Logistik untuk distribusi bantuan beras kepada warga selama PPKM. Wahyudin mengatakan, pihaknya tak akan menyalahkan pihak manapun terkait temuan beras tak layak tersebut. Selanjutnya, Bulog akan berkoordinasi dengan PT Pos agar kejadian ini tidak terulang lagi.
Sementara itu, Ketua RT Kampung Ciherang, Pandeglang, Kusaeri membenarkan tentang faktor yang menyebabkan beras tak layak terjadi karena cuaca. Menurut Kusaeri saat penurunan beras kodisinya sedang hujan sehingga mempengaruhu kualitas beras.
“Jadi tak ada unsur kesengajaan dari Bulog yang menyalurkan Bansos tak layak, ini murni cuaca. Saya mengimbau kepada seluruh RT yang ada di Pandeglang seandainya ada kondisi beras bansos tak layak bisa langsung komunikasi ke Bulog melalui kelurahan atau kepala Desa,” beber Kusaeri.
Sebelumnya, sempat beredar di media sosial warga Lebak-Pandeglang adanya temuan beras PPKM yang tak layak dikonsumsi. Hal tersebut ternyata terjadi akibat cuaca buruk pada saat penurunan sehingga memengaruhi kualitas beras. (*/cr2)
Sumber: beritasatu.com
