oleh

26 Wilayah Diprediksi Dilanda Cuaca Ekstrem

Jakarta – Tidak kurang dari 26 wilayah di Indonesia bisa terkena kondisi cuaca ekstrem pada Sabtu (15 Januari 2022) ini. Karena itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah menerbitkan prakiraan regional di seluruh negeri.

“Perlu diwaspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau badai petir, guntur dan peningkatan angin kencang yang bisa mengakibatkan pohon tumbang, dan berpotensi tanah longsor dan banjir,” demikian bunyi peringatan cuaca yang dikeluarkan BMKG Bidang Meteorologi, dilansir beritasatu.com.

Berikut daftar peringatan dini BMKG untuk hari ini yakni ada di kawasan Aceh, Bali, Banten, Bengkulu, DKI Jakarta, Gorontalo, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, dan Lampung.

Baca Juga  Wakil Gubernur DKI Jakarta Minta Agar Jajarannya Siap Siaga Hadapi Cuaca Ekstrem

Cuaca serupa juga berpotensi di Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Papua, Papua Barat, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, dan Sumatera Selatan.

Suhu udara pada hari ini di Tanah Air berkisar mulai dari 19 derajat hingga 33 derajat Celsius dengan kelembaban udara 60-100%.

Baca Juga  Klarifikasi Hendry dan Presiden Tetap Tidak Berkewajiban Resmikan Dewan Pers

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari utara-timur laut dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari barat daya-barat laut dengan kecepatan angin berkisar 8-30 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, Laut Flores, Perairan Sangihe hingga Talaud, Samudra Hindia selatan NTT.

Baca Juga  Hary Tanoesoedibjo Bertemu Presiden PKS Ahmad Syaikhu

Kondisi tersebut menyebabkan peningkatan gelombang kisaran 4-6 meter (sangat tinggi) yang berpeluang terjadi di Samudra Hindia Selatan NTT.

“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” demikian peringatan tertulis BMKG untuk wilayah pesisir di Indonesia.(*/cr2)